Jumat, 29 Oktober 2021

TUGAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (Semester 1 UPS BEKASI)



Nama : ENDRA SAPUTRA
NIM     : 3922150018
Study : Teknik Informatika Reg+
Matkul : PAI Reg+




1. Sebutkan dan artikan rukun iman dan rukun islam
2. Sebutkan nama nama malaikat dan tugasnya 
3. Nama nama nabi dan rosul beserta kisah kenabiannya 
4. Nama nana kitab dan keutamaannya 
5. Sebutkan nama nama allah dan artinya 
6. Sebutkan sifat wajib mustahil dan jaiz allah beseta artinya 
7. Sebutkan sifat wajib, mustahil, dan jaiz bagi rasul dan artinya 
8. Sebutkan nama surah dan artibya berapa dari masibg masil awal jus pada 30 juz dalam alquran 
9. Sebutkn dan arti dari 114 nama bama surat dalam kutab alquran 
10. Ceritakan secara singkat kelahiran nabi muhammad SAw dan peristiwa isra miraj nabi Muhammad





Sebutkan dan artikan rukun iman dan rukun islam
RUKUN ISLAM 
1. SYAHADAT, yaitu bersaksi tak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad merupakan utusan Alah
2. SHALAT, yakni ibadah yang wajib dilaksanakan 5 kali dalam sehari.
3. ZAKAT, yakni memberika sekian persen hartanya pada fakir miskin.
4. PUASA, yakni menahan lapar, haus, juga hawa nafsu.
5. HAJI, yakni berangkat ke tanah suci untuk beribadah apabila mampu.
RUKUN IMAN 
1. Iman kepada Allah SWT
2. Iman kepada Malaikat Allah
3. Iman kepada Kitab-kitab Allah
4. Iman kepada Nabi dan Rasul Allah.
5. Iman kepada Hari akhir/Kiamat.
6. Iman kepada Qada’ dan Qadar.


 Sebutkan nama nama malaikat dan tugasnya
Nama Malaikat dan Tugasnya
1. Malaikat Jibril yang menyampaikan wahyu Allah SWT kepada Nabi dan Rasul-Nya.
2. Malaikat Mikail yang bertugas memberi rezeki pada manusia.
3. Malaikat Israfil, memiliki tanggung jawab meniup terompet sangkakala di waktu hari kiamat.
4. Malaikat Izrail yang bertanggung jawab mencabut nyawa.
5. Malikat Munkar yang bertugas menanyakan dan melakukan pemeriksaan pada amal perbuatan manusia di alam kubur.
6. Malaikat Nakir yang bertugas menanyakan dan melakukan pemeriksaan pada amal perbuatan manusia di alam kubur bersama malaikat Munkar.
7. Malaikat Raqib yang memiliki tanggung jawab untuk mencatat segala amal baik manusia ketika hidup.
8. Malaikat Atid yang memiliki tanggung jawab untuk mencatat segala perbuatan buruk (jahat) manusia ketika hidup.
9. Malaikat Malik yang memiliki tugas untuk menjaga pintu neraka.
10. Malaikat Ridwan yang berwenang untuk menjaga pintu surga


Nama nama nabi dan rosul beserta kisah kenabiannya 




1. Nabi Adam As.
Nabi Adam As merupakan manusia serta khalifah pertama yang diciptakan Allah SWT dari segumpal tanah.
2. Nabi Idris As.
Nabi Idris As merupakan keturunan keenam Nabi Adam As, dan beliau merupakan nabi pertama yang diangkat Allah SWT dari garis keturunan Nabi Adam.
3. Nabi Nuh As.
Nabi Nuh As diberikan beberapa mukjizat. Satu di antaranya membuat bahtera besar untuk menyelamatkan kaumnya dan kehidupan binatang dari banjir bandang.
4. Nabi Hud As.
Nabi Hud As diutus untuk mengajak kaum Aad berhenti menuhankan atau menyembah berhala. Nabi Hud mengajak kaum Aad untuk menyembah kepada Allah.
5. Nabi Saleh As.
Mukjizat yang diberikan Allah oleh Nabi Sholeh As, yakni seekor unta betina yang lahir dari celah-celah batu.
6. Nabi Ibrahim As.
Nabi Ibrahim atau "Bapak para nabi" memiliki satu di antara mukjizat dari Allah SWT untuk membangun Ka'bah.
7. Nabi Luth As.
Nabi Luth As merupakan keponakan Nabi Ibrahim As. Beliau diutus Allah SWT bagi kaum Sodom dan Gomorrah yang memiliki perilaku seks yang menyimpang.
8. Nabi Ismail As.
Nabi Ismail merupakan putra dari Nabi Ibrahim dan Siti Hajar. Beliau bersama-sama membangun Ka’bah dengan ayahnya yang saat ini menjadi pusat peribadatan kaum muslim di seluruh dunia.
9. Nabi Ishaq As.
Nabi Ishaq merupakan putra kedua dari Nabi Ibrahim As dan beliau merupakan adik Nabi Ismail As.
10. Nabi Yaqub As.
Nabi Yakub As merupakan anak Nabi Ishaq As. Dalam beberapa riwayat, Nabi Yaqub As digambarkan sebagai sosok yang memiliki karakter yang kuat dan keimanan yang luar biasa.
11. Nabi Yusuf As.
Nabi Yusuf As merupakan anak ke-12 Nabi Yaqub bin Ishaq. Mukjizat yang dimiliki Nabi Yusuf As adalah memiliki kelebihan yang mampu menafsirkan mimpi.
12. Nabi Ayyub As.
Nabi Ayub As bisa dikatakan sebagai satu di antara nabi tersabar yang pernah ada. Kehidupannya penuh kebaikan dan kaya raya.
Allah SWT mengujinya melalui penderitaan panjang dengan penyakit kulit hingga hartanya habis.
13. Nabi Syu’aib As.
Nabi Syuaib As diutus untuk kaum Madyan, namun kaum ini tetap ingkar dan menolak ajakan Nabi Syuaib As untuk menyembah kepada Allah SWT.
14. Nabi Musa As.
Nabi Musa As merupakan saudara Nabi Harun As, yang dilahirkan di Mesir ketika masa pemerintahan Raja Fir’aun. Kisah Beliau paling terkenal adalah ketika tongkat Nabi Musa As mampu membelah lautan ketika dikejar oleh Raja Fir’aun.
15. Nabi Harun As.
Nabi Harun As adalah saudara Nabi Musa As yang membantunya berdakwah untuk mengingatkan Fir’aun. Beliau dikaruniai kemampuan berbahasa yang luar biasa.
16. Nabi Zulkifli As.
Nabi Zulkifli As adalah satu di antara utusan Allah SWT yang terkenal dengan kesabaran serta sifat dermawannya. Nabi Zulkifli As adalah anak satu-satunya dari Nabi Ayyub As yang selamat dari reruntuhan rumah.
17. Nabi Daud As.
Nabi Daud memiliki mukjizat kitab Zabur. Selain itu, beliau juga memiliki kemampuan dapat berkomunikasi dengan burung, memiliki suara merdu dan bisa melunakkan besi dengan tangan kosong.
18. Nabi Sulaiman As.
Satu di antara mukjizat Nabi Sulaiman As adalah bisa bicara dengan binatang.
19.Nabi Ilyas As.
Nabi Ilyas As merupakan utusan Allah SWT bagi kaun Bani Israil yang gemar menyembah patung yang diberi nama Ba’al.
20. Nabi Ilyasa As.
Nabi Ilyas As diutus oleh Allah SWT pada kaum Bani Israil dan Arami supaya mereka mau kembali ke jalan yang benar, yakni di jalan Allah SWT.
21. Nabi Yunus As.
Mukjizat Nabi Yunus As yang terkenal adalah tetap selamat ketika ditelan ikan Paus.
22. Nabi Zakaria As.
Nabi Dzakaria As merupakan keturunan Nabi Daud As dan Nabi Sulaiman As.
23. Nabi Yahya As.
Nabi Yahya As adalah anak dari Nabi Zakaria As yang lahir ketika usianya sudah sangat tua. Nabi Yahya As adalah seorang manusia yang berprinsip, integritasnya tinggi serta benar-benar menegakkan kebenaran.
24. Nabi Isa As.
Nabi Isa As terlahir dengan mukjizat Allah SWT pada seorang perempuan suci bernama Maryam. Beliau mendapatkan mukjizat kitab Injil dan menjadi nabi dari umat Nasrani.
25. Nabi Muhammad SAW.
Nabi Muhammad SAW merupakan nabi terakhir sekaligus penutup. Mukjizat Nabi Muhammad SAW adalah kitab suci Al-Qur'an.
Kitab suci Al-Qur'an sebagai kitab suci yang terakhir sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya yang diturunkan oleh Allah SWT.


Nama Nama kitab dan keutamaannya


1. Kitab Taurat
Kitab Taurat merupakan salah satu kitab yang diturunkan Allah dan khusus kepada Nabi Musa AS. Kitab Taurat ini berfungsi sebagai pedoman untuk umat nabi Musa yaitu Bani Israel. Sebagaimana Allah berfirman dalam QS Al Isra’ ayat 2 “Dan telah kami berikan kepada Musa sebuah kitab (Taurat) dan Kami juga telah menjadikan kitab Taurat sebagai petunjuk kepada Bani Israil: “Janganlah kalian meminta pertolongan selain kepadaKu”.
Isi kandungan di dalam surat taurat yaitu:
• Wajib meyakini keesaan Allah SWT
• Dilarang menyembah berhala
• Dilarang menyebut nama Allah untuk hal yang sia-sia
• Perintah mensucikan hari Sabtu
• Perintah menghormati kedua orang tua
• Larangan melakukan pembunuhan pada sesama manusia tanpa adanya alasan yang benar
• Dilarang melakukan zina
• Dilarang mencuri
• Dilarang sebagai saksi palsu
• Dilarang mengambil hak milik orang lain

2. Kitab Zabur
Kitab Zabur merupakan sebuah kitab yang telah Allah SWT turunkan pada Nabi Daud AS. Kitab Zabur berfungsi untuk dijadikan sebagai pedoman serta petunjuk kepada umat dari Nabi Daud. Sebagaimana yang telah difirmankan Allah SWT dalam QS surat Al Isra ayat 55 “Dan Kami telah memberikan Zabur kepada Daud”.
Kitab Zabur atau disebut juga dengan Mazmur merupakan kitab yang isinya berupa kumpulan nyanyian-nyanyian serta pujian yang ditujukan kepada Allah SWT atas nikmat-nikmat yang sudah dilimpahkan. Selain itu, kitab Zabur juga berisikan dzikir, nasihat, doa serta kata-kata hikmah. Kitab Zabur menurut orang-orang Nasrani dan Yahudi saat ini ada di perjanjian lama yang di dalamnya terdiri atas 150 pasal.

3. Kitab Injil
Kitab Injil merupakan kitab yang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Isa AS yang berfungsi sebagai tuntunan dan petunjuk untuk Bani Israil. Sebagaimana Allah firmankan dalam QS Al Maidah ayat 46 “Dan Kami telah iringkan jejak dari mereka semua (Bani Israil) bersama dengan Isa yaitu putera Maryam. Dan telah membenarkan kitab yang telah turun sebelumnya yakni kitab Taurat. Dan kami juga telah memberikan kitab Injil kepadanya yang di dalamnya terdapat petunjuk serta cahaya, dan dijadikan untuk membenarkan kitab sebelumnya yakni Taurat serta dijadikan sebagai petunjuk  dan sebagai pengajaran bagi orang-orang takwa”.
Di dalam kitab Injil ini berisikan beberapa ajaran pokok, yaitu:
• Perintah supaya kembali pada tauhid yang paling murni
• Ajaran untuk menyempurnakan kitab Taurat
• Ajaran supaya hidup yang sederhana serta menjauhi rakus atau tamak
• Pembenaran untuk kitab sebelumnya

4. Kitab al-Qur’an
Kitab suci Alquran adalah kitab yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad SAW yang berfungsi sebagai petunjuk serta pedoman untuk seluruh umat. Jadi bukan khusus bangsa Arab saja, melainkan seluruh umat manusia. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam QS Al Furqon ayat 1 “Maha suci Allah yang sudah menurunkan Al Furqon (alquran) terhadap hambaNya, supaya Dia dijadikan sebagai pemberi peringatan untuk semua alam”.
Secara keseluruhan, isi al-Qur’an meliputi hal-hal berikut:
• Pembahasan mengenai prinsip-prinsip akidah (keimanan)
• Pembahasan yang mengangkat prinsip-prinsip ibadah
• Pembahasan yang berkenaan dengan prinsip-prinsip syariat
• Kedudukan-kedudukan al-Qur’an antara lain:
• Sebagai wahyu Allah swt yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw
• Sebagai mukjizat Nabi Muhammad saw
• Sebagai pedoman hidup manusia agar tercapai kebahagiaan di dunia dan akhirat
• Sebagai sumber dari segala sumber hukum Islam
Keutamaan Iman kepada Kitab-kitab Allah
• Untuk meningkatkan kualitas kehidupan pribadi
• Untuk membangun kehidupan bermasyarakat
• Untuk menjalin kerukunan dalam hidup berbangsa dan bernegara
Nah, sebagai umat muslim kita wajib mengimani seluruh kitab yang diturunkan Allah SWT kepada nabi dan rasul. Namun karena alquran adalah kitab umat muslim, maka wajib kita mempelajari dan membacanya. Sedangkan ketiga kitab lainnya cukup diimani saja keberadaannya. Semoga dengan artikel di atas bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kita semua.


Sebutkan Nama Nama Allah Dan Artinya

1. Ar Rahman: Yang Maha Pengasih
2. Ar Rahiim: Yang Maha Penyayang
3. Al Malik: Yang Maha Merajai
4. Al Quddus: Yang Maha Suci
5. As Salaam: Yang Maha Memberi Kesejahteraan
6. Al Mu'min: Yang Maha Memberi Keamanan
7. Al Muhaimin: Yang Maha Mengatur
8. Al 'Aziiz: Yang Maha Perkasa
9. Al Jabbar: Yang Memiliki (Mutlak) Kegagahan
10. Al Mutakabbir: Yang Maha Megah, yang memiliki kebesaran
11. Al Khalik: Yang Maha Pencipta
12. Al Baari': Yang Maha Melepaskan (membuat, membentuk, menyeimbangkan)
13. Al Mushawwir: Yang Maha Membentuk Rupa (makhluk-Nya)
14. Al Ghaffaar: Yang Maha Pengampun
15. Al Qahhaar: Yang Maha Menundukkan/Menaklukkan Segala Sesuatu
16. Al Wahhaab: Yang Maha Pemberi Karunia
17. Ar Razzaaq: Yang Maha Pemberi Rezeki
18. Al Fattaah: Yang Maha Pembuka Rahmat
19. Al 'Aliim: Yang Maha Mengetahui
20. Al Qaabidh: Yang Maha Menyempitkan
21. Al Baasith: Yang Maha Melapangkan
22. Al Khaafidh: Yang Maha Merendahkan
23. Ar Raafi': Yang Maha Meninggikan
24. Al Mu'izz: Yang Maha Memuliakan
25. Al Mudzil: Yang Maha Menghinakan
26. Al Samii': Yang Maha Mendengar
27. Al Bashiir: Yang Maha Melihat
28. Al Hakam: Yang Maha Menetapkan
29. Al 'Adl: Yang Maha Adil
30. Al Lathiif: Yang Maha Lembut
31. Al Khabiir: Yang Maha Mengenal
32. Al Haliim: Yang Maha Penyantun
33. Al 'Azhiim: Yang Maha Agung
34. Al Ghafuur: Yang Maha Memberi Pengampunan
35. As Syakuur: Yang Maha Pembalas Budi
36. Al 'Aliy: Yang Maha Tinggi
37. Al Kabiir: Yang Maha Besar
38. Al Hafizh: Yang Maha Memelihara
39. Al Muqiit: Yang Maha Pemberi Kecukupan
40. Al Hasiib: Yang Maha Membuat Perhitungan
41. Al Jaliil: Yang Maha Luhur
42. Al Kariim: Yang Maha Pemurah
43. Ar Raqiib: Yang Maha Mengawasi
44. Al Mujiib: Yang Maha Mengabulkan
45. Al Waasi': Yang Maha Luas
46. Al Hakim: Yang Maha Bijaksana
47. Al Waduud: Yang Maha Mengasihi
48. Al Majiid: Yang Maha Mulia
49. Al Baa'its: Yang Maha Membangkitkan
50. As Syahiid: Yang Maha Menyaksikan
51. Al Haqq: Yang Maha Benar
52. Al Wakiil: Yang Maha Memelihara
53. Al Qawiyyu: Yang Maha Kuat
54. Al Matiin: Yang Maha Kokoh
55. Al Waliyy: Yang Maha Melindungi
56. Al Hamiid: Yang Maha Terpuji
57. Al Muhshii: Yang Maha Mengalkulasi
58. Al Mubdi': Yang Maha Memulai
59. Al Mu'iid: Yang Maha Mengembalikan Kehidupan
60. Al Muhyii: Yang Maha Menghidupkan
61. Al Mumiitu: Yang Maha Mematikan
62. Al Hayyu: Yang Maha Hidup
63. Al Qayyuum: Yang Maha Mandiri
64. Al Waajid: Yang Maha Penemu
65. Al Maajid: Yang Maha Mulia
66. Al Wahid: Yang Maha Tunggal
67. Al Ahad: Yang Maha Esa
68. As Shamad: Yang Maha Dibutuhkan
69. Al Qaadir: Yang Maha Menentukan, Maha Menyeimbangkan
70. Al Muqtadir: Yang Maha Berkuasa
71. Al Muqaddim: Yang Maha Mendahulukan
72. Al Mu'akkhir: Yang Maha Mengakhirkan
73. Al Awwal: Yang Maha Awal
74. Al Aakhir: Yang Maha Akhir
75. Az Zhaahir: Yang Maha Nyata
76. Al Baathin: Yang Maha Ghaib
77. Al Waali: Yang Maha Memerintah
78. Al Muta'aalii: Yang Maha Tinggi
79. Al Barru: Yang Maha Penderma (maha pemberi kebajikan)
80. At Tawwaab: Yang Maha Penerima Taubat
81. Al Muntaqim: Yang Maha Pemberi Balasan
82. Al Afuww: Yang Maha Pemaaf
83. Ar Ra'uuf: Yang Maha Pengasuh
84. Malikul Mulk: Yang Maha Penguasa Kerajaan
85. Dzul Jalaali Wal-Ikraam: Yang Maha Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan
86. Al Muqsith: Yang Maha Pemberi Keadilan
87. Al Jamii': Yang Maha Mengumpulkan
88. Al Ghaniyy: Yang Maha Kaya
89. Al Mughnii: Yang Maha Pemberi Kekayaan
90. Al Maani: Yang Maha Mencegah
91. Ad Dhaar: Yang Maha Penimpa Kemudharatan
92. An Nafii': Yang Maha Memberi Manfaat
93. An Nuur: Yang Maha Bercahaya
94. Al Haadii: Yang Maha Pemberi Petunjuk
95. Al Badii': Yang Maha Pencipta Tiada Bandingannya
96. Al Baaqii: Yang Maha Kekal
97. Al Waarits: Yang Maha Pewaris
98. Ar Rasyiid: Yang Maha Pandai
99. As Shabuur: Yang Maha Sabar


Sebutkan sifat wajib mustahil dan jaiz allah beseta artinya 

1. Sifat Wajib ,
2. Sifat Mustahil dan
3. Sifat Jaiz 

Sifat Wajib bagi Allah :
Sifat wajib bagi Allah adalah sifat yang wajib ada pada Allah , adapun sifat wajib bagi Allah ada 20 , yaitu :
1. Wujud artinya ada
2. Qidam artinya dahulu/terdahulu
3. Baqo' artinya kekal
4. Mukholafatulil khawaditsi artinya berbeda dengan makhluqnya / berbeda dengan yang baru
5. Qiyamuhu binafsihi artinya berdiri sendiri
6. Wahdaniyyah artinya esa / satu
7. Qudrat artinya berkuasa
8. Iradat artinya berkehendak
9. Ilmu artinya mengetahui
10. Hayat artinya hidup
11. Sama' artinya mendengar
12. Bashor artinya melihat
13. Kalam artinya berfirman
14. Qodiron artinya maha berkuasa
15. Muridan artinya maha berkehendak
16. Aliman artinya maha mengetahui
17. Hayyan artinya maha hidup
18. Sami'an artinya maha mendengar
19. Bashiran artinya maha melihat
20. Mutakalliman artinya maha berfirman

Lawan dari sifat wajib adalah sifat mustahil, Sifat mustahil bagi Allah adalah sifat yang tidak ada pada Allah ,

Sifat mustahil bagi Allah ada 20 juga , yaitu :
1. Adam artinya tidak ada
2. Huduts artinya baru
3. Fana' artinya binasa
4. Mumatsalatu lil hawaditsi artinya ada yang menyamai
5. Ihtiyaju lighairihi artinya memerlukan yang lain
6. Ta’adud artinya berbilang
7. Ajzun artinya lemah
8. Karahah artinya terpaksa
9. Jahlun artinya bodoh
10. Mautun artinya mati
11. Shamamun artinya tuli
12. Ama artinya buta
13. Bakamun artinya bisu
14. ‘Ajiyan artinya zat yang lemah
15. Karihan artinya zat yang terpaksa
16. Jahilan artinya zat yang sangat bodoh
17. Mayyitan artinya zat yang mati
18. Ashamma artinya zat yang tuli
19. ‘Ama artinya zat yang buta
20. Abkama artinya zat yang bisu

Sifat Jaiz Bagi Allah adalah sifat yang mungkin boleh dimiliki dan boleh tidak dimiliki oleh Allah SWT. 
Sifat Jaiz Allah hanya ada satu yaitu Fi’lu kulli mumkinin au tarkuhu, artinya  Allah itu berwenang untuk menciptakan dan berbuat sesuatu atau tidak sesuai dengan kehendak-Nya.




 Sebutkan sifat wajib, mustahil, dan jaiz bagi rasul dan artinya 

1. Sifat Wajib 
Sifat wajib bagi rasul ada empat yaitu: 
a) Sidiq artinya berkata benar. Adapun yang dikatakan oleh rasul merupakan kebenaran. Tidak ada yang salah sama sekali. 
b) Amanah artinya dapat dipercaya. Seorang rasul sangat dapat dipercaya oleh umatnya. Para rasul adalah manusia yang jujur dan dapat dipercaya 
c) Tablig artinya menyampaikan. Seorang rasul adalah manusia pilihan Allah yang menyampaikan wahyu yang telah diterima kepada umatnya. Wahyu dari Allah tersebut disampaikan oleh para rasul apa adanya, tidak ditambah maupun dikurangi sedikitpun. 
d) Fatanah artinya cerdas. Seorang rasul adalah manusia pilihan Allah yang cerdas, tidak pelupa, dan tidak pikun. 


2. Sifat Mustahil 
Adapun sifat mustahil bagi rasul ada empat yaitu: 
a) Kazib artinya dusta. Seorang rasul tidak mungkin berkata dusta dalam kehidupan sehari-harinya baik di lingkungan keluarga, masyarakat, apalagi di depan umatnya 
b) Khianat artinya tak dapat dipercaya. Seorang rasul tidak mungkin berkhianat atau ingkar janji terhadap umatnya 
c) Kitman artinya menyembunyikan. Seorang rasul tidak mungkin menyembunyikan walaupun sedikit dari wahyu yang telah diterimanya 
d) Baladah artinya bodoh. Seorang rasul tidak mungkin memiliki sifat bodoh. Jika seorang rasul bersifat bodoh, pasti akan diatur dan dipermainkan oleh umatnya. 


3. Sifat Jaiz 
Adapun sifat jaiz para rasul adalah Aradul Basyariyah yaitu bersifat dan berperilaku sebagaimana kebiasaan manusia pada umumnya seperti makan, minum, haus, lapar, letih, dan lain sebagainya.


Sebutkan Nama Surah Dan Artinya Disetiap Awal 30 Juz Dalam Alquran 

1. Daftar Surat Alquran dalam Juz 1 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat, yakni:
  • Al-Fatihah (Pembuka), surat ke-1 yang dimulai dari ayat 1–7;
  • Al-Baqarah (Sapi Betina), surat ke-2 yang dimulai dari ayat 1–141.
2. Daftar Surat Alquran dalam Juz 2 Dalam juz ini, hanya terdapat sebuah surat,yakni:
  • Al-Baqarah (Sapi Betina), surat ke-2 yang dimulai dari ayat 141–252.
3. Daftar Surat Alquran dalam Juz 3 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat, yakni:

  •  Al-Baqarah (Sapi Betina), surat ke-2 yang dimulai dari ayat 253–286;
  • Ali Imran (Keluarga Imran), surat ke-3 yang dimulai dari ayat 1–91.
4. Daftar Surat Alquran dalam Juz 4 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat, yakni:
  • Ali Imran (Keluarga Imran), surat ke-3 yang dimulai dari ayat 92–200;
  • An-Nisa (Wanita), surat ke-4 yang dimulai dari ayat 1–23.
5. Daftar Surat Alquran dalam Juz 5 Dalam juz ini, hanya terdapat sebuah surat,yakni:
  •  An-Nisa (Wanita), surat ke-4 yang dimulai dari ayat 24–147.
6. Daftar Surat Alquran dalam Juz 6 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat, yakni:
  •  An-Nisa (Wanita), surat ke-4 yang dimulai dari ayat 148–176.
  •  Al-Ma'idah (Jamuan), surat ke-5 yang dimulai dari ayat 1–82.
7. Daftar Surat Alquran dalam Juz 7 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat, yakni:
  •  Al-Ma'idah (Jamuan), surat ke-5 yang dimulai dari ayat 83–120;
  •  Al-An'am (Hewan Ternak), surat ke-6 yang dimulai dari ayat 1–110.
8. Daftar Surat Alquran dalam Juz 8 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat, yakni:
  •  Al-An'am (Hewan Ternak), surat ke-6 yang dimulai dari ayat 111–165;
  •  Al-A'raf (Tempat yang Tertinggi), surat ke-7 yang dimulai dari ayat 1–87.
9. Daftar Surat Alquran dalam Juz 9 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat,                 yakni:
  •  Al-A'raf (Tempat yang Tertinggi), surat ke-7 yang dimulai dari ayat 88–206;
  •  Al-Anfal (Harta Rampasan Perang), surat ke-8 yang dimulai dari ayat 1–40.
10. Daftar Surat Alquran dalam Juz 10 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat,           yakni:
  •  Al-Anfal (Harta Rampasan Perang), surat ke-8 yang dimulai dari ayat 41–   75;
  •  At-Taubah (Pengampunan), surat ke-9 yang dimulai dari ayat 1–93.
11. Daftar Surat Alquran dalam Juz 11 Dalam juz ini, terdapat 3 buah surat,            yakni:
  •  At-Taubah (Pengampunan), surat ke-9 yang dimulai dari ayat 94–129;
  •  Yunus (Nabi Yunus), surat ke-10 yang dimulai dari ayat 1–109;
  •  Hud (Nabi Hud), surat ke-11 yang dimulai dari ayat 1–5.
12. Daftar Surat Alquran dalam Juz 12 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat,           yakni:
  •  Hud (Nabi Hud), surat ke-11 yang dimulai dari ayat 6–123;
  •  Yusuf (Nabi Yusuf), surat ke-12 yang dimulai dari ayat 1–52.
13. Daftar Surat Alquran dalam Juz 13 Dalam juz ini, terdapat 3 buah surat,             yakni:
  •  Yusuf (Nabi Yusuf), surat ke-12 yang dimulai dari ayat 53–111;
  •  Ar-Ra'd (Guruh), surat ke-13 yang dimulai dari ayat 1–43.
  •  Ibrahim (Nabi Ibrahim), surat ke-14 yang dimulai dari ayat 1–52.
14. Daftar Surat Alquran dalam Juz 14 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat,           yakni:
  •  Al-Hijr (Gunung Al-Hijr), surat ke-15 yang dimulai dari ayat 1–99;
  •  An-Nahl (Lebah), surat ke-16 yang dimulai dari ayat 1–128.
15. Daftar Surat Alquran dalam Juz 15 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat,           yakni:
  •  Al-Isra' (Perjalanan Malam), surat ke-17 yang dimulai dari ayat 1–111;
  •  Al-Kahfi (Penghuni-Penghuni Gua), surat ke-18 yang dimulai dari ayat 1-74.
16. Daftar Surat Alquran dalam Juz 16 Dalam juz ini, terdapat 3 buah surat,           yakni:
  •  Al-Kahfi (Penghuni-Penghuni Gua), surat ke-18 yang dimulai dari ayat 75–   110;
  •  Maryam (Maryam), surat ke-19 yang dimulai dari ayat 1–98;
  •  Ta Ha (Ta Ha), surat ke-20 yang dimulai dari ayat 1–135.
17. Daftar Surat Alquran dalam Juz 17 Dalam juz ini, terdapat 2 buah surat,           yakni:
  •  Al-Anbiya (Nabi-Nabi), surat ke-21 yang dimulai dari ayat 1–112;
  •  Al-Hajj (Haji), surat ke-22 yang dimulai dari ayat 1–78.
18. Daftar Surat Alquran dalam Juz 18 Dalam juz ini, terdapat 3 buah surat,           yakni:
  •  Al-Mu'minun (Orang-Orang mukmin), surat ke-23 yang dimulai dari ayat 1– 118;
  •  An-Nur (Cahaya), surat ke-24 yang dimulai dari ayat 1–64;
  •  Al-Furqan (Pembeda), surat ke-25 yang dimulai dari ayat 1–20.
19. Daftar Surat Alquran dalam Juz 19 Dalam juz ini, terdapat 3 buah surat,           yakni:
  •  Al-Furqan (Pembeda), surat ke-25 yang dimulai dari ayat 21–77;
  •  Asy-Syu'ara' (Penyair), surat ke-26 yang dimulai dari ayat 1–227;
  •  An-Naml (Semut), surat ke-27 yang dimulai dari ayat 1–55.
20. Daftar Surat Alquran dalam Juz 20 Dalam juz ini, terdapat 3 buah surat,           yakni:
  •  An-Naml (Semut), surat ke-27 yang dimulai dari ayat 56–93;
  •  Al-Qasas (Kisah-Kisah), surat ke-28 yang dimulai dari ayat 1–88;
  •  Al-'Ankabut (Laba-laba), surat ke-29 yang dimulai dari ayat 1–45.
21. Daftar Surat Alquran dalam Juz 21 Dalam juz ini, terdapat 5 buah surat,            yakni:
  •  Al-'Ankabut (Laba-laba), surat ke-29 yang dimulai dari ayat 46–69;
  •  Ar-Rum (Bangsa Romawi), surat ke-30 yang dimulai dari ayat 1–60;
  •  Luqman (Keluarga Luqman), surat ke-31 yang dimulai dari ayat 1–34;
  •  As-Sajdah (Sajadah), surat ke-32 yang dimulai dari ayat 1–30;
  •  Al-Ahzab (Golongan-Golongan yang Bersekutu), surat ke-33 yang dimulai     dari ayat 1–30.
22. Daftar Surat Alquran dalam Juz 22 Dalam juz ini, terdapat 4 buah surat,             yakni:
  •  Al-Ahzab (Golongan-Golongan yang Bersekutu), surat ke-33 yang dimulai     dari ayat 31–73;
  •  Saba' (Kaum Saba'), surat ke-34 yang dimulai dari ayat 1–54;
  •  Fatir (Pencipta), surat ke-35 yang dimulai dari ayat 1–45;
  •  Ya Sin (Yaasiin), surat ke-36 yang dimulai dari ayat 1–27.
23. Daftar Surat Alquran dalam Juz 23 Dalam juz ini, terdapat 4 buah surat,             yakni:
  •  Ya Sin (Yaasiin), surat ke-36 yang dimulai dari ayat 28–83;
  •  As-Saffat (Barisan-Barisan), surat ke-37 yang dimulai dari ayat 1–82;
  •  Sad (Shaad), surat ke-38 yang dimulai dari ayat 1–88;
  •  Az-Zumar (Rombongan-Rombongan), surat ke-39 yang dimulai dari ayat 1– 31.
24. Daftar Surat Alquran dalam Juz 24 Dalam juz ini, terdapat 3 buah surat,             yakni:
  •  Az-Zumar (Rombongan-Rombongan), surat ke-39 yang dimulai dari ayat     32–75;
  •  Al-Ghafir (Yang Mengampuni), surat ke-40 yang dimulai dari ayat 1–85;
  •  Al-Fussilat (Yang Dijelaskan), surat ke-41 yang dimulai dari ayat 1–46.
25. Daftar Surat Alquran dalam Juz 25 Dalam juz ini, terdapat 5 buah surat,             yakni:
  •  Al-Fussilat (Yang Dijelaskan), surat ke-41 yang dimulai dari ayat 47–54;
  •  Asy-Syura (Musyawarah), surat ke-42 yang dimulai dari ayat 1–53;
  •  Az-Zukhruf (Perhiasan), surat ke-43 yang dimulai dari ayat 1–89;
  •  Ad-Dukhan (Kabut), surat ke-44 yang dimulai dari ayat 1–59;
  •  Al-Jatsiyah (Yang Bertekuk Lutut), surat ke-45 yang dimulai dari ayat 1–32.
26. Daftar Surat Alquran dalam Juz 26 Dalam juz ini, terdapat 7 buah surat, yakni:
  •  Al-Jatsiyah (Yang Bertekuk Lutut), surat ke-45 yang dimulai dari ayat 33–   37;
  •  Al-Ahqaf (Bukit-bukit Pasir), surat ke-46 yang dimulai dari ayat 1–35;
  •  Muhammad (Nabi Muhammad),  surat ke-47 yang dimulai dari ayat 1–38;
  •  Al-Fath (Kemenangan),  surat ke-48 yang dimulai dari ayat 1–29;
  •  Al-Hujurat (Kamar-kamar),  surat ke-49 yang dimulai dari ayat 1–18;
  •  Qaf (Qaaf), surat ke-50 yang dimulai dari ayat 1–45;
  •  Az-Zariyat (Angin yang Menerbangkan), surat ke-51 yang dimulai dari ayat   1-30.
27. Daftar Surat Alquran dalam Juz 27 Dalam juz ini, terdapat 7 buah surat, yakni:
  •  Az-Zariyat (Angin yang Menerbangkan), surat ke-51 yang dimulai dari ayat  31–60;
  •  At-Tur (Bukit), surat ke-52 yang dimulai dari ayat 1–49;
  •  An-Najm (Bintang), surat ke-53 yang dimulai dari ayat 1–62;
  •  Al-Qamar (Bulan), surat ke-54 yang dimulai dari ayat 1–55;
  •  Ar-Rahman (Yang Maha Pemurah), surat ke-55 yang dimulai dari ayat 1–   78;
  •  Al-Waqi'ah (Hari Kiamat), surat ke-56 yang dimulai dari ayat 1–96;
  •  Al-Hadid (Besi), surat ke-57 yang dimulai dari ayat 1–29.
28. Daftar Surat Alquran dalam Juz 28 Dalam juz ini, terdapat 9 buah surat,       yakni:
  •  Al-Mujadilah (Wanita yang Mengajukan Gugatan), surat ke-58 yang dimulai  dari ayat 1–22;
  •  Al-Hasyr (Pengusiran), surat ke-59 yang dimulai dari ayat 1–24;
  •  Al-Mumtahanah (Wanita yang Diuji), surat ke-60 yang dimulai dari ayat 1–   13;
  •  As-Saff (Satu Barisan), surat ke-61 yang dimulai dari ayat 1–14;
  •  Al-Jumu'ah (Hari Jumat), surat ke-62 yang dimulai dari ayat 1–11;
  •  Al-Munafiqun (Orang-orang yang Munafik), surat ke-63 yang dimulai dari     ayat 1–11;
  •  At-Tagabun (Hari Dinampakkan Kesalahan-kesalahan), surat ke-64 yang       dimulai dari ayat 1–18;
  •  At-Talaq (Talak), surat ke-65 yang dimulai dari ayat 1–12;
  •  At-Tahrim (Mengharamkan), surat ke-66 yang dimulai dari ayat 1–12.
29. Daftar Surat Alquran dalam Juz 29 Dalam juz ini, terdapat 14 buah surat,  yakni:
  •  Al-Mulk (Kerajaan), surat ke-67 yang dimulai dari ayat 1–30;
  •  Al-Qalam (Pena), surat ke-68 yang dimulai dari ayat 1–52;
  •  Al-Haqqah (Hari Kiamat), surat ke-69 yang dimulai dari ayat 1–52;
  •  Al-Ma'arij (Tempat Naik), surat ke-70 yang dimulai dari ayat 1–44;
  •  Nuh (Nabi Nuh), surat ke-71 yang dimulai dari ayat 1–28;
  •  Al-Jinn (Jin), surat ke-72 yang dimulai dari ayat 1–28;
  •  Al-Muzzammil (Orang yang Berselimut), surat ke-73 yang dimulai dari ayat   1–20;
  •  Al-Muddassir (Orang yang Berkemul), surat ke-74 yang dimulai dari ayat 1– 56;
  •  Al-Qiyamah (Kiamat), surat ke-75 yang dimulai dari ayat 1–40;
  •  Al-Insan (Manusia), surat ke-76 yang dimulai dari ayat 1–31;
  •  Al-Mursalat (Malaikat-Malaikat yang Diutus), surat ke-77 yang dimulai dari   ayat 1–50.
30. Daftar Surat Alquran dalam Juz 30 Dalam juz ini, terdapat 35 buah surat,           yakni:
  •  An-Naba' (Berita Besar), surat ke-78 yang dimulai dari ayat 1–40;
  •  An-Nazi'at (Malaikat-Malaikat yang Mencabut), surat ke-79 yang dimulai dari ayat 1–46;
  •  Abasa (Ia Bermuka Masam), surat ke-80 yang dimulai dari ayat 1–42;
  •  At-Takwir (Menggulung), surat ke-81 yang dimulai dari ayat 1–29;
  •  Al-Infitar (Terbelah), surat ke-82 yang dimulai dari ayat 1–19;
  •  Al-Muthaffifin (Orang-Orang yang Curang), surat ke-83 yang dimulai dari ayat  1–36;
  •  Al-Insyiqaq (Terbelah), surat ke-84 yang dimulai dari ayat 1–25;
  •  Al-Buruj (Gugusan Bintang), surat ke-85 yang dimulai dari ayat 1–22;
  •  At-Tariq (Yang Datang di Malam Hari), surat ke-86 yang dimulai dari ayat   1–17;
  •  Al-A'la (Yang Paling Tinggi), surat ke-87 yang dimulai dari ayat 1–19;
  •  Al-Gasyiyah (Hari Pembalasan), surat ke-88 yang dimulai dari ayat 1–26;
  •  Al-Fajr (Fajar), surat ke-89 yang dimulai dari ayat 1–30;
  •  Al-Balad (Negeri), surat ke-90 yang dimulai dari ayat 1–20;
  •  Asy-Syams (Matahari), surat ke-91 yang dimulai dari ayat 1–15;
  •  Al-Lail (Malam), surat ke-92 yang dimulai dari ayat 1–21;
  •  Ad-Duha (Waktu Matahari Sepenggalahan Naik (Duha)), surat ke-93 yang     dimulai dari ayat 1–11;
  •  Al-Insyirah (Melapangkan), surat ke-94 yang dimulai dari ayat 1–8;
  •  At-Tin (Buah Tin), surat ke-95 yang dimulai dari ayat 1–8;
  •  Al-'Alaq (Segumpal Darah), surat ke-96 yang dimulai dari ayat 1–19;
  •  Al-Qadr (Kemuliaan), surat ke-97 yang dimulai dari ayat 1–5;
  •  Al-Bayyinah (Pembuktian), surat ke-98 yang dimulai dari ayat 1–8;
  •  Az-Zalzalah (Kegoncangan), surat ke-99 yang dimulai dari ayat 1–8;
  •  Al-'Adiyat (Berlari Kencang), surat ke-100 yang dimulai dari ayat 1–11;
  •  Al-Qari'ah (Hari Kiamat), surat ke-101 yang dimulai dari ayat 1–11;
  •  At-Takasur (Bermegah-megahan), surat ke-102 yang dimulai dari ayat 1–8;
  •  Al-'Asr (Masa), surat ke-103 yang dimulai dari ayat 1–3;
  •  Al-Humazah (Pengumpat), surat ke-104 yang dimulai dari ayat 1–9;
  •  Al-Fil (Gajah), surat ke-105 yang dimulai dari ayat 1–5;
  •  Quraisy (Suku Quraisy), surat ke-106 yang dimulai dari ayat 1–4;
  •  Al-Ma'un (Barang-Barang yang Berguna), surat ke-107 yang dimulai dari   ayat 1–7;
  •  Al-Kausar (Nikmat yang Berlimpah), surat ke-108 yang dimulai dari ayat 1–3;
  •  Al-Kafirun (Orang-Orang Kafir), surat ke-109 yang dimulai dari ayat 1–6;
  •  An-Nasr (Pertolongan), surat ke-110 yang dimulai dari ayat 1–3;
  •  Al-Lahab (Gejolak Api), surat ke-111 yang dimulai dari ayat 1–5;
  •  Al-Ikhlas (Ikhlas), surat ke-112 yang dimulai dari ayat 1–4;
  •  Al-Falaq (Waktu Subuh), surat ke-113 yang dimulai dari ayat 1–5;
  •  An-Nas (Umat Manusia), surat ke-114 yang dimulai dari ayat 1–6.


Sebutkn dan arti dari 114 nama bama surat dalam kutab alquran

1. Al Fatihah artinya Pembuka
2. Al Baqarah artinya Sapi Betina
3. Ali Imran artinya Keluarga Imran 
4. An Nisa artinya Wanita
5. Al Ma'idah artinya Jamuan
6. Al An'am artinya Hewan Ternak
7. Al-A'raf artinya Tempat yang Tertinggi 
8. Al-Anfal artinya Harta Rampasan Perang
9. At-Taubah artinya Pengampunan
10. Yunus artinya Nabi Yunus 
11. Hud artinya Nabi Hud
12. Yusuf artinya Nabi Yusuf 
13. Ar-Ra'd artinya Guruh 
14. Ibrahim artinya Nabi Ibrahim 
15. Al-Hijr artinya Gunung Al Hijr 
16. An-Nahl artinya Lebah 
17. Al-Isra' artinya Perjalanan Malam
18. Al-Kahf artinya Penghuni-penghuni Gua
19. Maryam artinya Maryam 
20. Ta Ha artinya Ta Ha 
21. Al-Anbiya artinya Nabi-Nabi 
22. Al-Hajj artinya Haji 
23. Al-Mu'minun artinya Orang-orang mukmin
24. An-Nur artinya Cahaya
25. Al-Furqan artinya Pembeda
26. Asy-Syu'ara' artinya Penyair 
27. An-Naml artinya Semut 
28. Al-Qasas artinya Kisah-kisah 
29. Al-'Ankabut artinya Laba-laba 
30. Ar-Rum artinya Bangsa Romawi
31. Luqman artinya Keluarga Luqman 
32. As-Sajdah artinya Sajdah
33. Al-Ahzab artinya Golongan-golongan yang Bersekutu 
34. Saba' artinya Kaum Saba' 
35. Fatir artinya Pencipta 
36. Ya Sin artinya Yaasiin
37. As-Saffat artinya Barisan-barisan 
38. Sad artinya Shaad
39. Az-Zumar artinya Rombongan-rombongan 
40. Ghafir artinya Yang Mengampun
41. Fussilat artinya Yang Dijelaskan 
42. Asy-Syura artinya Musyawarah 
43. Az-Zukhruf artinya Perhiasan 
44. Ad-Dukhan artinya Kabut
45. Al-Jasiyah artinya Yang Bertekuk Lutut 
46. Al-Ahqaf artinya Bukit-bukit Pasir
47. Muhammad artinya Nabi Muhammad 
48. Al-Fath artinya Kemenangan 
49. Al-Hujurat artinya Kamar-kamar
50. Qaf artinya Qaaf 51. Az-Zariyat artinya Angin yang Menerbangkan 
52. At-Tur artinya Bukit 53. An-Najm artinya Bintang
54. Al-Qamar artinya Bulan
55. Ar-Rahman artinya Yang Maha Pemurah
56. Al-Waqi'ah artinya Hari Kiamat 
57. Al-Hadid artinya Besi 
58. Al-Mujadilah artinya Wanita yang Mengajukan Gugatan
59. Al-Hasyr artinya Pengusiran 
60. Al-Mumtahanah artinya Wanita yang Diuji
61. As-Saff artinya Satu Barisan 
62. Al-Jumu'ah artinya Hari Jum'at 
63. Al-Munafiqun artinya Orang-orang yang Munafik 
64. At-Tagabun artinya Hari Dinampakkan Kesalahan-kesalahan 
65. At-Talaq artinya Talak
67. Al-Mulk artinya Kerajaan
68. Al-Qalam artinya Pena
69. Al-Haqqah artinya Hari Kiamat 
70. Al-Ma'arij artinya Tempat Naik 
71. Nuh Nabi artinyaNuh
72. Al-Jinn artinya Jin 
73. Al-Muzzammil artinya Orang yang Berselimut 
74. Al-Muddassir artinya Orang yang Berkemul 
75. Al-Qiyamah artinya Kiamat 
76. Al-Insan artinya Manusia 
77. Al-Mursalat artinya Malaikat-Malaikat Yang Diutus 
78. An-Naba' artinya Berita Besar 
79. An-Nazi'at artinya Malaikat-Malaikat Yang Mencabut 
80. 'Abasa artinya Ia Bermuka Masam 
81. At-Takwir artinya Menggulung 
82.Al-Infitar artinya Terbelah 
83. Al-Tatfif artinya Orang-orang yang Curang 
84. Al-Insyiqaq artinya Terbelah
85. Al-Buruj artinya Gugusan Bintang 
86. At-Tariq artinya Yang Datang di Malam Hari 
87. Al-A'la artinya Yang Paling Tinggi 
88. Al-Gasyiyah artinya Hari Pembalasan 
89. Al-Fajr artinya Fajar 
90. Al-Balad artinya Negeri 
91. Asy-Syams artinya Matahari 
92. Al-Lail artinya Malam 
93. Ad-Duha artinya Waktu Matahari Sepenggalahan Naik Dhuha 
94. Al-Insyirah artinya Melapangkan
95. At-Tin artinya Buah Tin 
96. Al-'Alaq artinya Segumpal Darah 
97. Al-Qadr artinya Kemuliaan 
98. Al-Bayyinah artinya Pembuktian 
99. Az-Zalzalah artinya Kegoncangan 
100. Al-'Adiyat artinya Berlari Kencang
101. Al-Qari'ah artinya Hari Kiamat 
102. At-Takasur artinya Bermegah-megahan 
103. Al-'Asr artinya Masa 
104. Al-Humazah artinya Pengumpat
105. Al-Fil artinya Gajah 
106. Quraisy artinya Suku Quraisy
107. Al-Ma'un artinya Barang-barang yang Berguna 
108. Al-Kausar artinya Nikmat yang Berlimpah 
109. Al-Kafirun artinya Orang-orang Kafir 
110. An-Nasr artinya Pertolongan 
111. Al-Lahab artinya Gejolak Api 
112. Al-Ikhlas artinya Ikhlas 
113. Al-Falaq artinya Waktu Subuh 
114. An-Nas artinya Umat Manusia.




 Ceritakan secara singkat kelahiran nabi muhammad SAw dan peristiwa isra miraj nabi Muhammad
Nabi Muhammad lahir dari ibu bernama Aminah dan ayah bernama Abdullah. Menurut riwayat, Nabi Muhammad lahir di Makkah pada hari Senin, 12 Rabiul Awal pada tahun pertama sejak peristiwa tentara bergajah atau Amul Fiil atau tahun 571 kalender Romawi. Pendapat lain juga menyebut Nabi lahir pada 9 Rabiul Awal. Namun, pendapat yang terkenal adalah pada 12 Rabiul Awal. Hal ini sesuai dengan Hadis Riwayat Muslim.


"Rasulullah shallallahu 'alahi wa sallam pernah ditanya mengenai puasa pada hari Senin, lantas beliau menjawab, hari Senin adalah hari aku dilahirkan," bunyi Hadis Riwayat Muslim, dikutip dari buku Sejarah Hidup Nabi Muhammad karya Abdul Somad.

Nama Muhammad diberikan oleh sang kakek Abdul Mutalib, pemegang kunci Kakbah. Abdul Mutalib membawa Muhammad masuk ke dalam Kakbah, lalu seekor kambing disembelih sebagai bentuk akikah. Nabi Muhammad juga dikhitan saat berusia tujuh hari.

Dikuti dari buku Intisari Sirah Nabawiyah karya Ibnu Hazm al-Andalusi, Nabi Muhammad tumbuh sebagai seorang yatim. Ayahnya meninggal saat belum genap berusia 3 tahun.

Saat Nabi lahir, tak ada yang mau menyusuinya karena tergolong miskin. Namun, seorang ibu bernama Halimah Sa'diyah dengan ikhlas mau menyusui Muhammad meski ASI-nya sulit keluar.

Keikhlasan Halimah pun diberi balasan oleh Allah Swt. Keledai kurus milik Halimah menjadi berisi dan ASI-nya kembali lancar. Ustaz Yusuf Mansyur memaknai salah satu kisah dalam Sejarah Maulid Nabi ini dengan, siapa pun yang dekat kepada Nabi Muhammad akan diberi kelancaran mengarungi kehidupan.


"Dari kisah ini, dapat diambil hikmah bahwa siapa saja yang dekat dengan Nabi akan diberi kemudahan, rezeki ngalir terus," 

Saat anak-anak dan masa remaja, tanda-tanda kenabian Muhammad sudah terlihat. Misalnya, seperti malaikat Jibril yang membelah dada dan mencuci jantung Nabi. Saat masa remaja ketika pergi berdagang, seorang pendeta Bahira juga melihat tanda kerasulan Muhammad.


Lihat juga:MUI: Maulid Nabi Momentum Merawat Persatuan
Nabi Muhammad lalu menerima wahyu pertama pada saat berusia 40 tahun di Gua Hira. Nabi memiliki empat sifat yakni benar, dapat dipercaya, menyampaikan, dan cerdas.


Rasulullah meninggal dalam usia 63 tahun pada hari Senin di bulan Rabiul Awal. Nabi Meninggal setelah sakit selama 12 hari.


Sejarah Maulid Nabi atau Kelahiran Nabi dapat dijadikan momentum untuk mendekatkan diri kepada Rasulullah dengan meneladani kisah dan sifat-sifat Rasulullah.


-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)

MEMBUAT Entity Relationalship Diagram (ERD)

UTS ERD 1

E-R SISTEM IMFORMASI PERSEDIAAN BARANG Nama      : Endra Saputra NIM       : 3922150018 Prody     : Teknik Informatika Entitas yang ada: Pem...